Tutorial Singkat Cara membuat CV (Curriculum Vitae) Baik dan Benar dengan Atribut Penulisannya

Tutorial Singkat Cara membuat CV (Curriculum Vitae) Baik dan Benar dengan Atribut Penulisannya


Notlern.com, indonesia- jakarta  - Ada banyak jenis resume yang bisa digunakan fresh graduate untuk mempermudah mencari pekerjaan. Namun perlu diingat bahwa untuk mendapatkan pekerjaan, Anda perlu memasukkan beberapa hal yang berkaitan dengan profil dan keahlian Anda. Hal ini dilakukan agar Anda diperhatikan oleh perusahaan dan menjadi bahan pertimbangan perusahaan untuk mempekerjakan Anda. Nah, pada artikel kali ini tim redaksi menghimpun beberapa informasi tentang Tutorial cara membuat resume (CV) yang berkualitas untuk menambah nilai saat melamar pekerjaan.

Cara membuat CV yang Baik dan Benar 




Informasi apa saja yang harus dicantumkan dalam CV? Mencari pekerjaan hari ini tidak mudah, tetapi bukan tidak mungkin. Nyatanya, peluang mendapatkan pekerjaan masih besar, namun banyak kandidat yang tidak pernah memperhatikan detail saat melamar pekerjaan.


Banyak kandidat yang tidak mengisi data diri dengan benar saat melamar pekerjaan. Faktanya, pemberi kerja membutuhkan informasi ini saat mempekerjakan seorang karyawan. Jadi, apakah Anda tahu informasi apa yang harus diisi saat melamar pekerjaan? pergi ke sekolah

Faktanya, bagian ini sebenarnya dimasukkan oleh banyak pencari kerja dalam resume dan resume mereka. Namun, tahukah Anda bahwa pemberi kerja tidak perlu tahu tentang setiap sekolah yang Anda hadiri. Cukup daftarkan dua tempat terakhir Anda bersekolah. Khusus untuk tingkat perguruan tinggi, ingatlah untuk menilai IPK Anda karena mungkin ada batas IPK minimum untuk melamar lowongan.


Atribut Penulisan CV

Tas kecil

Tidak memiliki pengalaman atau latar belakang yang tepat untuk pekerjaan yang Anda cari? Coba lampirkan daftar kegiatan yang sudah Anda lakukan. Memaksakan cara ini tidak sepenuhnya menjamin Anda bisa mendapatkan wawancara. Namun, ini bisa sangat efektif jika Anda melamar posisi pemasaran atau posisi kosong di bidang media. Jadi, pastikan empat informasi di atas tercantum dalam aplikasi yang akan Anda berikan kepada perusahaan. Ingatlah untuk memeriksa sebelum Anda melamar untuk menghindari kesalahan kecil yang cukup serius untuk mencegah Anda mendapatkan pekerjaan impian Anda. Data pribadi

Pastikan saat Anda melamar pekerjaan, data pribadi di CV Anda akurat dan relevan dengan keadaan Anda. Jangan biarkan diri Anda diberikan informasi yang tidak benar karena perusahaan dapat menilai bahwa tidak ada penipuan dalam data pribadi dalam informasi tersebut.


Selain itu, pastikan perusahaan juga dapat menghubungi Anda dengan mudah. Pastikan juga email dan nomor telepon Anda masih aktif dan pastikan juga Anda bisa dihubungi. Dalam studi kasus, banyak kandidat yang tidak memiliki alamat yang dapat dihubungi, sehingga tidak dipanggil untuk wawancara. Pengalaman yang cocok

Pengalaman kerja adalah salah satu hal yang dievaluasi pemberi kerja saat mengundang kandidat untuk wawancara. Terkadang, banyak kandidat yang melewatkan untuk mengisi informasi tentang pengalaman kerja mereka. Tidak masalah jika lowongan tersebut tidak membutuhkan pengalaman kerja, tetapi berbahaya jika tidak.


Oleh karena itu, ingatlah untuk menyertakan informasi pengalaman kerja dalam aplikasi Anda. Dengan cara ini, pemberi kerja dapat mengukur apakah Anda memiliki pengalaman yang tepat untuk posisi yang Anda lamar. Perbedaan Curriculum Vitae (CV) dan Curriculum Vitae

Sangat umum bagi perusahaan untuk meminta kandidat Curriculum Vitae (CV) atau daftar riwayat hidup ketika mencoba melamar suatu posisi. Namun, terkadang masih banyak lulusan baru atau kandidat berpengalaman yang masih belum mengetahui secara pasti bagaimana perbedaan CV dan CV. Nah, apa bedanya? 


Daftar Riwayat Hidup (CV)

Curriculum Vitae atau biasa dikenal dengan CV adalah dokumen yang secara kronologis menggambarkan data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja serta prestasi di bidang profesional dan akademik. Secara bahasa, Curriculum vitae dalam bahasa latin dapat dipahami sebagai perjalanan hidup dan lebih jelas menunjukkan apa saja yang telah dicapai kandidat selama berkarir.


Saat menulis CV Anda, yang terbaik adalah memberikan perusahaan dan pemberi kerja sedetail mungkin tentang pencapaian Anda dalam suatu posisi. Penggunaan CV di luar negeri sebenarnya lebih banyak digunakan oleh profesi terkait pendidikan seperti dosen atau guru. Selain itu, penggunaan CV juga banyak digunakan oleh para pelamar beasiswa di perguruan tinggi. Tampilan CV lebih statis dan tidak banyak berubah dibandingkan dengan CV yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan posisi pekerjaan yang ada.


ringkasan

CV adalah CV dengan format yang lebih ringkas. Dokumen ini merangkum pengalaman profesional Anda, menyoroti pencapaian Anda, dan memberi tahu Anda tentang tujuan karier Anda. Resume bersifat fleksibel karena setiap bagian dapat diatur untuk menonjolkan pencapaian tertentu. Data resume tidak harus ditulis secara kronologis, karena format resume dapat berubah tergantung kebutuhan lowongan yang Anda lamar. Jadi bagaimana Anda menggunakan resume dan CV ini untuk melamar pekerjaan? Secara tidak langsung, perusahaan Indonesia lebih banyak menggunakan CV saat membuka lowongan pekerjaan untuk mengetahui latar belakang kandidat. Perusahaan akan sering memberikan contoh resume ketika kandidat bergabung dengan perusahaan untuk uji coba.


Memang sebenarnya cukup rumit dan tidak ada aturan baku di Indonesia juga tidak ada baku mutu resume atau bentuk CV di Indonesia. Ini sangat berbeda jika Anda sedang mencari pekerjaan atau karir di luar negeri, di mana sudah ada standar di Eropa dengan format CV Uni Eropa. Selain itu semua, isi resume dan resume Anda adalah hal yang perlu Anda perhatikan. Pastikan bahwa semua informasi yang Anda berikan akurat dan relevan dengan situasi aktual dan tidak dibuat-buat. Karena itu tiket Anda untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan impian Anda.


Sedikit informasi yang harus dicantumkan di CV

Kini melamar pekerjaan semakin mudah dengan hadirnya berbagai portal lowongan kerja seperti Karir.com. Hanya dengan mendaftar sebagai anggota Anda akan dapat dengan mudah melamar pekerjaan. Namun ada satu proses yang tidak berubah yaitu mengirimkan CV untuk melamar pekerjaan. Nah, jika Anda sudah memiliki CV, tidak ada salahnya untuk menyertakan beberapa informasi ini agar CV Anda menarik.


sertifikasi pelatihan

Mengambil kursus tidak serta-merta memberi Anda pekerjaan. Tapi itu bisa menunjukkan seberapa banyak Anda mau belajar untuk menguasai mata pelajaran atau profesi tertentu.


Tentu saja, semakin banyak sertifikasi yang Anda peroleh, semakin banyak perusahaan mengharapkan Anda menguasai subjek tersebut. Namun perlu diingat bahwa Anda tidak dapat menyertakan semua aktivitas sertifikasi Anda di resume Anda.


Pilih kegiatan sertifikasi yang secara langsung dapat mendukung karir Anda di bidang tertentu.


Referensi dari rekan

Referensi dari rekan kerja di resume juga cukup penting untuk disertakan. Dengan memberikan referensi dari rekan kerja, setidaknya Anda menunjukkan reputasi dan kredibilitas Anda di tempat kerja.


Beberapa tips untuk fresh graduate yang belum memiliki pengalaman kerja, kamu bisa meminta izin atasan untuk referensi. Selain itu, Anda juga menggunakan referensi dari teman lain yang pernah bekerja atau bekerja sama dalam suatu organisasi.  


Organisasi dilacak

Tidak semua orang senang bergabung dengan suatu organisasi, namun nyatanya perusahaan sangat senang dengan kandidat yang memiliki pengalaman organisasi. Tidak wajib, tapi jika Anda aktif di organisasi, sebaiknya cantumkan di CV Anda. Berikan informasi tentang berapa lama Anda telah bekerja dengan organisasi dan posisi apa yang telah Anda pegang.


Tentu saja, itu bukan satu-satunya ukuran dalam wawancara kerja, tetapi setidaknya bisa membuat CV Anda menarik. Tentunya ketiga informasi di atas bisa dijadikan senjata untuk membuat resume Anda lebih menarik bagi pemberi kerja. Jadi, buat kamu yang sedang mencari lowongan, pastikan selalu update resume terbaru yang kamu miliki!


Apa yang dilihat majikan dari CV Anda?

Menurut Business Insider, hanya butuh enam detik bagi manajer perekrutan atau perekrut untuk memposting resume. Dengan rentang waktu yang singkat ini, tentunya Anda tidak akan bisa memeras terlalu banyak informasi ke dalam aplikasi yang sedang Anda kerjakan.


Informasi apa yang harus Anda sertakan dalam aplikasi Anda? Ini dewan redaksi untuk sedikit curang.


Nama

Pastikan nama Anda dieja dengan benar dan tidak salah. Karena kesalahan kecil dalam penulisan nama bisa sangat merugikan Anda sebagai pelamar. Menulis nama saja sudah salah, apa yang harus dilakukan?


Posisi saat ini

Poin berikutnya yang biasanya menjadi sorotan dari CV yang diajukan adalah posisi yang dimiliki kandidat saat ini. Poin ini memiliki nilai yang cukup penting bagi pemberi kerja untuk mengetahui tingkat pengalaman kandidat di bidang yang ia geluti.


Jika Anda lulusan baru atau belum bekerja, bagian ini dapat diganti dengan pengalaman magang. Tanggal masuk dan keluar

Tentunya untuk memegang suatu posisi, Anda perlu memiliki pengalaman dalam jangka waktu tertentu. Akibatnya, pemberi kerja akan sering melihat berapa lama seorang kandidat telah memegang posisi tertentu.  


Juga, perekrut sering melakukan ini untuk mengetahui seberapa loyal seorang kandidat. Padahal tidak ada standar baku yang terkait dengan tingkat loyalitas dengan lamanya bekerja pada suatu perusahaan. Pastikan majikan tidak menginginkan karyawan yang memiliki masalah di tempat kerja.


Pengalaman kerja sebelumnya

Majikan akan melihat riwayat kerja kandidat berdasarkan posisi yang mereka pegang. Mereka sering ingin melihat seberapa baik kandidat dapat beradaptasi


Skor tersebut tentunya tidak dijadikan sebagai penilaian mutlak dan menggantikan poin lain pada CV seorang kandidat. Hanya saja, dengan tenggat waktu yang sangat singkat ini, perekrut akan melakukan seleksi terlebih dahulu untuk memastikan kandidat yang hadir sesuai dengan kebutuhan perusahaan.


Nah, buat kamu yang sedang mencari peluang karir terbaru, pastikan untuk mengunjungi laman lowongan kerja terbaru website lowongan kerja ya!


Kesalahan yang sering dilakukan lulusan baru saat melamar pekerjaan

Mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah, terutama bagi lulusan perguruan tinggi baru-baru ini. Kesempatan kerja bagi fresh graduate memang sangat terbuka ketika setiap perusahaan membutuhkan lulusan baru.


Tetapi banyak lulusan baru kesulitan mendapatkan pekerjaan karena kesalahan kecil yang tidak mereka ketahui. Kesalahan apa yang sering dilakukan fresh graduate saat melamar pekerjaan? 


Tidak dapat menjangkau kandidat

Kesalahan paling umum yang dilakukan fresh graduate adalah sulitnya menghubungi perusahaan pemberi kerja. Pencari kerja baru terkadang lupa memperbarui kontak aktif mereka yang dapat dihubungi pemberi kerja.


Sebelum mengirimkan lamaran, pastikan Anda selalu mencantumkan nomor yang aktif dan sering digunakan. Selain itu, pastikan smartphone Anda selalu dapat diakses agar peluang kerja tidak terlewatkan.


Kirim aplikasi tanpa presentasi pribadi

Di era digital sekarang ini, banyak portal lowongan kerja yang memberikan kemudahan untuk melamar pekerjaan. Salah satu contohnya adalah website yang menawarkan rekomendasi ribuan lowongan pekerjaan yang bisa dilamar secara gratis.


Namun, banyak juga perusahaan yang mewajibkan kandidat untuk mengirimkan resume mereka langsung dalam bentuk email. Kesalahan umum lainnya adalah mengirim email aplikasi tanpa pengenalan atau informasi apa pun.


Kandidat hanya mengirimkan resume tanpa memberikan informasi apa pun di email. Tentu hal ini akan membingungkan pihak pemberi kerja dalam menangani lamaran karena dianggap sebagai email anonim tanpa tujuan yang jelas. Jika Anda melamar pekerjaan dengan cara ini, pastikan badan email berisi kalimat pengantar dan tujuan pengiriman email tersebut. Tanpa informasi ini, pemberi kerja pasti akan kesulitan memproses lamaran Anda.


Aplikasi ini tidak cocok untuk levelnya

Karena tingginya persyaratan untuk mendapatkan pekerjaan, tidak jarang lulusan baru melamar tanpa mempertimbangkan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Sebenarnya itu legal, tetapi pahamilah bahwa perusahaan membuat tawaran pekerjaan berdasarkan kebutuhan perusahaan.


Perusahaan tentu tidak mau mengambil risiko mempekerjakan kandidat yang tidak memenuhi kebutuhannya. Karena dapat menyebabkan hasil yang kurang optimal dan bahkan dapat menyebabkan kegagalan bisnis.


Oleh karena itu, jika Anda lulusan baru dan sedang mencari pekerjaan, cobalah untuk melamar posisi yang sesuai dengan profil Anda. Kecuali memang lowongan dibuka untuk banyak spesialisasi dan tidak mencantumkan kualifikasi.


Nah, bagi yang baru lulus kuliah yang sedang mencari lowongan kerja, jangan sampai melakukan kesalahan fatal di atas. Ingatlah untuk selalu berdoa dan berusaha untuk mendapatkan ribuan peluang kerja dari seluruh Indonesia dan akhirnya mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan keterampilan Anda. Semoga beruntung, 



Post a Comment

Featured Post

5 Destinasi Liburan Favorit untuk Meriahkan Akhir Tahun

 5 Destinasi Liburan Favorit untuk Meriahkan Akhir Tahun Yuk Agendakan! Menyambut tahun baru dengan petualangan yang tak terlupakan di lima destinasi liburan favorit pilihan kami. Dari keindahan pantai Bali hingga kemegahan Gunung Everest, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi Menara Eiffel, kebun binatang Kruger, dan merasakan keajaiban salju di Lapland. 5 Destinasi Liburan Favorit Akhir Tahun Berikut ini merupakan Destinasi Liburan Favorit yang patut anda masukan dalam Agenda Liburan Anda , Aoa Saja itu? Birikut Pilihannya ; 1. Pantai Bali, Indonesia Menikmati pasir putih dan air biru yang memikat sambil mengeksplorasi budaya Bali yang kaya. Yuk Segera Agendakan Liburan Anda untuk Menikmati keindahan pantai Bali, Indonesia dengan pasir putih yang lembut, air laut yang jernih, dan pemandangan alam yang memukau. Jelajahi tempat-tempat indah seperti Pantai Kuta, Nusa Dua, atau Pantai Jimbaran. Rasakan suasana santai, bermain air, dan menikmati matahari terbenam yang menakjubkan d